MATERI BUKU HARIAN
Buku harian merupakan suatu bentuk tulisan pribadi. Dalam buku harian,
kamu dapat mengungkapkan pikiran dan perasaanmu secara jujur. Buku
harian merupakan tempat kamu mengungkapkan pikiran, perasaan, atau
pengalaman. Semua itu dapat diungkapkan secara efektif dengan
menggunakan kalimat ekspresif. Kalimat ekspresif adalah kalimat yang
mampu mengungkapkan gambaran, maksud, gagasan, dan perasaan. Hal ini
berarti bahwa kalimat yang diungkapkan secara ekspresif tidak sekadar
menceritakan, tetapi juga melukiskan.
Buku harian yang ditulis pada usia remaja disebut buku harian masa remaja. Sebagian remaja menyebut buku harian dengan diary. Biasanya, buku harian masa remaja lebih banyak mengungkapkan petualangan menemukan
Ada beberapa unsur yang harus ada dalam tulisan di buku harianmu. Unsur-unsur itu adalah waktu, tempat, peristiwa, dan suasana. Yang meliputi :
1. Tanggal penulisan
2. Peristiwa yang dialami.
3. Waktu peristiwa itu terjadi
4. Tempat peristiwa itu terjadi
5. Orang yang terlibat dalam peristiwa itu
6. Perasaan/kesan atau harapan terhadap peristiwa itu.
Ada beberapa manfaat menulis buku harian. Manfaat itu antara lain :
1. Menjadi sumber inspirasi.
2. Mengasah rasa bahasa.
3. Membuat memori/ingatan bertambah kuat.
4. Membuat indra bertambah tajam.
5. Membuat mengerti banyak hal.
6. Membuat lebih kreatif.
7. Membuat pandai mengatur gagasan.
8. Melatih kecerdasan emosi.
9. Mengabadikan peristiwa penting.
Langkah-langkah menulis buku harian yang baik :
1. Menulis dengan sopan, serta merta, tidak perlu dikonsep seperti mengarang.
2. Menulis secara jujur.
3. Menulis secara mendalam. Keluarkan pikiran serta perasaan yang terdalam.
4. Menulis kapan saja ketika mau.
5. Mengungkapkan perasaan dengan kata-kata atau gambar, dan tanda baca. Misalkan tanda seru untuk mewakili marah, tanda tanya untuk keraguan dan ketidakpastian.
6. Menulis pokok-pokok sebuah pengalaman pribadi.
7. Mengembangkan pokok-pokok pengalaman tersebut dengan memerhatikan waktu dan tempat peristiwa.
8. Menggunakan bahasa yang ekspresif untuk mencurahkan perasaan dan pemikiranmu.
1. Mencermati Buku Harian
Buku harian merupakan buku catatan harian yang berisi curahan perasaan atau peristiwa-peristiwa pribadi. Setiap hari kalian mengalami peristiwa atau pengalaman yang sangat istimewa dan sayang untuk dilupakan. Untuk itu, sebaiknya ditulis dalam buku harian.
Berikut ini contoh buku harian yang ditulis temanmu.
2. Menulis buku harian
Perhatikan contoh berikut ini.
1) Waktu : 22 Desember 2007
2) Tempat : Semarang
3) Peristiwa : Aku belajar menjadi ibu
Dari keterangan tersebut dapat kita tulis dalam buku harian seperti berikut ini.
Semarang, 22 Desember 2007
Badanku terasa capek karena seharian ini aku mengerjakan pekerjaan rumah. Mulai dari menyapu, mengepel, belanja, dan memasak aku kerjakan sendiri. Duh repotnya!
Selama ini aku hanya sekolah, les, ikut ekstra kurikuler, dan nonton TV. Tak pernah sekalipun aku membantu ibuku. Aku hanya diam saja kalau melihat ibuku kerepotan. Bahkan pura-pura sibuk mengerjakan PR.
Kali ini aku tak bisa duduk saja. Ibuku masuk rumah sakit sehingga aku harus menggantikan tugas ibu. Walau capek, tapi aku bisa merasakan berapa berat tugas ibuku.Ibu, di hari Ibu ini aku ingin mengucapkan terima kasih padamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar